Selamat ulang tahun ke-40 Perpustakaan Nasional RI!
#Sahabat Perpusnas, Walter B. Pitkin menulis sebuah buku berjudul “Life Begins at Forty” pada 1932. Dari penulis asal Amerika Serikat inilah, pemahaman terhadap “kehidupan dimulai pada usia 40 tahun” menjadi sangat populer hingga kini. Usia 40 tahun adalah usia kematangan. Usia 40 tahun juga menjadi momentum untuk mengawali perubahan yang lebih besar.
Demikian pula dengan Perpustakaan Nasional RI di usianya yang ke-40 tahun. Menginjak usia empat dekade, #PerpustakaanNasional mengusung tema “Perpustakaan sebagai Pusat Budaya Bangsa”.
Sebagai pusat budaya bangsa, perpustakaan kebanggaan kita ini terus bertransformasi. Mulanya konvensional, kini berubah digital. Sentuhan teknologi terus diaplikasikan pada beragam jenis layanan perpustakaan. Perpustakaan tidak lagi berkutat pada paradigma lama, namun sudah berbasis inkusi sosial. Pustakawan harus melakukan transfer ilmu pengetahuan agar kelestarian ilmu terjaga.
Perpustakaan adalah jembatan peradaban masa lalu, kini, dan masa depan. Peradaban lahir karena eksistensi budaya. Budaya merupakan warisan yang bernilai tinggi bagi suatu bangsa. Perkembangan perpustakaan dari masa ke masa tidak lepas dari budaya manusia. Unsur budaya yang mewarnai perpustakaan dapat disandingkan dengan peran teknologi.
Seperti yang diungkapkan filsuf Yunani, Socrates, “the only thing certain is change”. Bahwa hikmah dari perubahan adalah upaya proses yang terus menerus menuju ke arah yang lebih baik.
Perpustakaan Nasional terus berjalan menuju lebih baik dan tetap bersemangat melayani masyarakat. #SahabatPerpusnas, terima kasih atas kebersamaan dan dukungannya selama ini. Semoga kita sehat selalu. Salam Literasi!